Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa yang melaksanakan shalat subuh dan ashar (secara berjamaah), niscayad ia akan masuk surga.” , Pada waktu subuh, ada malaikat turun dari langit khusus untuk mencatat orang yang bangun melaksanakan shalat subuh, mereka tidak akan pernah kembali lagi sampai hari kiamat tiba. Dan banyak lagi perkara yang terdapat dalam shalat subuh, baik menurut keutamaan ukhrawi maupun keutamaan waqi’I yaitu yang menyangkut perkara duniawi, diantaranya:
- Mengungkap kekuatan subuh
- Nama-nama dan makna subuh
- Pengaruh subuh terhadap diri manusia.
- Masalah seputar subuh
Sesungguhnya amal
manusia yang pertama kali dihisab pada hari kiamat adalah shalatnya” Jika
shalatnya baik, maka baik pula seluruh amalnya; dan kalau jelek, maka jeleklah
seluruh amalnya. Bagaimana mungkin seorang mukmin mengharapkan kebaikan di
akhirat, sedang pada hari kiamat bukunya kosong dari shalat Subuh tepat waktu?
“Sesungguhnya shalat
yang paling berat bagi orang munafik adalah shalat Isya’ dan shalat Subuh.
Sekiranya mereka mengetahui apa yang terkandung di dalamnya, niscaya mereka
akan mendatangi keduanya (berjamaah di masjid) sekalipun dengan merangkak” [HR
Al-Bukhari dan Muslim]
Shalat Subuh memang
shalat wajib yang paling sedikit jumlah rekaatnya; hanya dua rekaat saja.
Namun, ia menjadi standar keimanan seseorang dan ujian terhadap kejujuran,
karena waktunya sangat sempit (sampai matahari terbit)
“Setan melilit leher
seorang di antara kalian dengan tiga lilitan ketika ia tidur. Dengan setiap
lilitan setan membisikkan, ‘Nikmatilah malam yang panjang ini’. Apabila ia
bangun lalu mengingat Allah, maka terlepaslah lilitan itu. Apabila ia berwudhu,
lepaslah lilitan yang kedua. Kemudian apabila ia shalat, lepaslah lilitan yang
ketiga, sehingga ia menjadi bersemangat. Tetapi kalau tidak, ia akan terbawa
lamban dan malas”.
“Berikanlah kabar
gembira kepada orang-orang yang banyak berjalan dalam kegelapan (waktu Isya’
dan Subuh) menuju masjid dengan cahaya yang sangat terang pada hari kiamat”
[HR. Abu Dawud, At-Tarmidzi dan Ibnu Majah]
Allah akan memberi
cahaya yang sangat terang pada hari kiamat nantinya kepada mereka yang menjaga
Shalat Subuh berjamaah (bagi kaum lelaki di masjid), cahaya itu ada dimana
saja, dan tidak mengambilnya ketika melewati Sirath Al-Mustaqim, dan akan tetap
bersama mereka sampai mereka masuk surga, Insya Allah.
“Shalat berjamaah
(bagi kaum lelaki) lebih utama dari shalat salah seorang kamu yang sendirian,
berbanding dua puluh tujuh kali lipat. Malaikat penjaga malam dan siang
berkumpul pada waktu shalat Subuh”. “Kemudian naiklah para Malaikat yang
menyertai kamu pada malam harinya, lalu Rabb mereka bertanya kepada mereka -
padahal Dia lebih mengetahui keadaan mereka - ‘Bagaimana hamba-2Ku ketika
kalian tinggalkan ?’ Mereka menjawab, ‘Kami tinggalkan mereka dalam keadaan
shalat dan kami jumpai mereka dalam keadaan shalat juga’. ” [HR Al-Bukhari]
Sedangkan bagi
wanita - walau shalat di masjid diperbolehkan - shalat di rumah adalah lebih
baik dan lebih banyak pahalanya, yaitu yang mengerjakan shalat Subuh pada saat
para pria sedang shalat di masjid. Ujian yang membedakan antara wanita munafik
dan wanita mukminah adalah shalat pada permulaan waktu.
“Barang siapa yang
menunaikan shalat Subuh maka ia berada dalam jaminan Allah. Shalat Subuh
menjadikan seluruh umat berada dalam jaminan, penjagaan, dan perlindungan Allah
sepanjang hari. Barang siapa membunuh orang yang menunaikan shalat Subuh, Allah
akan menuntutnya, sehingga Ia akan membenamkan mukanya ke dalam neraka” [HR
Muslim, At-Tarmidzi dan Ibnu Majah]
Banyak permasalahan,
yang bila diurut, bersumber dari pelaksanaan shalat Subuh yang disepelekan.
Banyak peristiwa petaka yang terjadi pada kaum pendurhaka terjadi di waktu
Subuh, yang menandai berakhirnya dominasi jahiliyah dan munculnya cahaya
tauhid. “Sesungguhnya saat jatuhnya adzab kepada mereka ialah di waktu Subuh;
bukankah Subuh itu sudah dekat?” (QS Huud:81)
Rutinitas harian
dimulainya tergantung pada pelaksanaan shalat Subuh. Seluruh urusan dunia
seiring dengan waktu shalat, bukan waktu shalat yang harus mengikuti urusan
dunia.
“Jika kamu menolong
(agama) Allah, maka ia pasti akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu” (QS
Muhammad : 7)
“Sungguh Allah akan
menolong orang yang menolong agamanya, sesungguhnya Allah Maha Kuat dan Maha
Perkasa” (QS Al-Hajj:40)
TIPS MENJAGA SHALAT
SUBUH :
- Ikhlaskan niat karena Allah, dan berikanlah hak-hak-Nya
- Bertekad dan introspeksilah diri Anda setiap hari
- Bertaubat dari dosa-dosa dan berniatlah untuk tidak mengulangi
kembali
- Perbanyaklah membaca doa agar Allah memberi kesempatan untuk
shalat Subuh
- Carilah kawan yang baik (shalih)
- Latihlah untuk tidur dengan cara yang diajarkan Rasulullah saw
(tidur awal; berwudhu sebelum tidur; miring ke kanan; berdoa)
- Mengurangi makan sebelum tidur serta jauhilah teh dan kopi pada
malam hari
- Ingat keutamaan dan hikmah Subuh; tulis dan gantunglah di atas
dinding
- Bantulah dengan 3 buah bel pengingat(jam weker; telpon; bel
pintu)
- Ajaklah orang lain untuk shalat Subuh dan mulailah dari keluarga
Jika Anda telah
bersiap meninggalkan shalat Subuh, hati-hatilah bila Anda berada dalam golongan
orang-orang yang tidak disukai Allah untuk pergi shalat. Anda akan ditimpa
kemalasan, turun keimanan, lemah dan terus berdiam diri.
Inilah pembukaan buku yang tak terlalu tebal (167 halaman)
dan dicap sebagai Best Seller ini. Sungguh sangat menohok dan sangat mengena.
Bagaimana tidak mengena? Lihatlah keadaan masjid kita saat sholat Jum’at dan
lihatlah lagi ketika fajar menjelang. Masjid yang penuh sesak saat sholat
Jum’at tiba-tiba menjadi sepi di kala sholat Subuh. Satu shof pun mungkin tak
penuh.
Berawal dari keprihatinan penulis mengenai fenomena ini,
topik dalam buku ini diangkat. Bagian pertama buku ini membahas mengenai waktu
dan keutamaan sholat Subuh secara mendetail. Ringkasan keutamaan sholat Subuh
yang disebutkan dalam buku ini antara lain:
- Sholat
Subuh adalah faktor dilapangkannya rezeki
- Sholat
Subuh menjaga diri seorang muslim
- Sholat
Subuh sama dengan sholat malam semalam suntuk
- Sholat Subuh
adalah tolok ukur keimanan
- Sholat
Subuh adalah penyelamat dari neraka
- Sholat
Subuh adalah salah satu penyebab seseorang masuk surga
- Sholat
Subuh akan mendatangkan nikmat berupa bisa melihat wajah Allah yang mulia
- Sholat
Subuh adalah suatu syahadah (kesaksian, bukti), khususnya bagi
yang konsisten memeliharanya
- Sholat
Subuh adalah kunci kemenangan
- Sholat
Subuh lebih baik daripada dunia dan seisinya
Setelah dibahas keutamaannya, bagian kedua buku ini
membahas tips dan trik bagaimana agar sholat Subuh bisa dilaksanakan dengan
sempurna. Misalnya tidur lebih awal, memasang jam weker di tempat yang sulit
dijangkau, dan masih ada 12 tips lagi yang bisa dicoba. Dan bagian terakhir
buku ini membahas fiqih sholat subuh, lengkap dengan bid’ah yang sering terjadi,
dan dzikir yang menyertai. Sebagai penutup, bab terakhir membahas bagaimana
wanita salaf dengan tekun melaksanakan sholat subuh, dan diakhiri dengan
pertanyaan yang lagi-lagi menohok, “Dimanakah kaum lelaki kita?”
Buku ini cukup ringan untuk ukuran buku yang membahas Fiqih
sehingga enak dibaca sambil makan. Tak perlu menyediakan waktu khusus dan
energi khusus untuk membaca buku ini karena dikemas dengan bahasa yang
komunikatif. Mungkin jika dikategorikan berdasarkan kategorisasi novel, buku
ini adalah chick lite namun tetap tidak meninggalkan keseriusannya. Wajib
dibaca untuk kita semua, apalagi untukku yang sering susah bangun pagi,
hehehehe….
Out Of Topic Show Konversi KodeHide Konversi Kode Show EmoticonHide Emoticon