Tidak ada kata instant di dunia ini sebuah hasil selalu berasal dari perjuangan dan kerja keras, bahkan sukses belajar juga tidaklah instan, orang itu pintar sekalipun, kata instan adalah kata yang mustahil meski zaman sekarang sudah serba instan, keberhasilan datang dari kegagalan dan kegagalan datang dari keberhasilan yang ditunda, contoh :
Thomas Alva Edison
bereksperimen sampai 9999 kali gagal , baru yang ke 10.000 beliau berhasil menemukan
lampu pijar. Bayangkan saja, bila beliau berputus asa atas
kegagalan-kegagalannya, dunia tak akan terang benderang seperti sekarang.....kegagalan
adalah awal dari kemenangan...
....Donald Trump
diramalkan akan bangkrut pada tahun 1991, ternyata sampai saat ini beliau
semakin berjaya, majalah forbes tetap bertiras tinggi dan sosoknya menjadi ikon
dunia dengan The Apprentice, semua hanya dengan kerja keras berdedikasi tinggi
berhasil memutarbalikkan ramalan. Laa
yughayyiru maa biqaumin hatta yughayyiru maa bianfusihim...
....Bill Gates
beraset 10 kali lipat dari PDB Indonesia, namun ia hanya akan mewariskan 0,02 %
dari hartanya kepada anak-anaknya .Bill Gates berpendapat, seperti hal dirinya
pada awal pendirian Microsoft Corp,
anak-anaknya harus pula berprinsip ...Al qiyaamu alaa nafsi wa laisa
ala-l-waratsati... asaasun najaahi...
....Napoleon Bonaparte,
dilahirkan di korsika bukan sebagai pemuda yg semampai ataupun berfisik atletis
bahkan ia terlampau kurus tuk menjadi seorang perwira. Namun,siapa yang
menyangka 30 tahun kemudian ia hampir menghidupkan kembali kekaisaran
charlemagne yg menguasai separuh eropa dan menjadi petinggi militer yg paling
disegani ?
.... Roman Abramovich,
taipan terbesar Rusia yg berhasil membeli chelsea
ternyata 20 tahun lalu adalah pedagang mainan plastik di pinggiran kota moskow.
....Beberapa dekade yang
lalu, wal mart didirikan dan kini menjadi ritel hypermarket terbesar di
dunia. Siapa pula yg menyangka, bahwa pendirinya adalah seorang yg pernah
ditolak Microsoft corp untuk menjadi staf cleaning servicenya dan kemudian
memutuskan menjual tomat door to door namun berakhir di hypermarket yang asetnya
cukup untuk mendirikan sebuah negara ?
Dan yang paling dekat
dengan kita, Hero Supermarket dan Mr Kurnia, pendirinya. Beliau
mengawali usahanya bukan dengan beli saham di BEJ justru semuanya berawal dari
sebuah warung kelontong kecil di pinggir jalan...
........Modal bukanlah
modal dari kesuksesan dalam hidup namun modal adalah ketekunan, kesungguhan dan
dedikasi tinggi...........
.......Semua tidak ada
yang instan , keinginan untuk mendapatkan segala yang instan adalah awal dari
pragmatisme yg menenggelamkan negeri ini dalam hutang yang tak berkesudahan dan
krisis moral yang iada akhir. Bijaklah kita, dengan hanya mencatatkan kata-kata
instan dalam frasa mie instan atau telkomnet instan.....
....Pembangunan diri dan
bangsa melalui pembinaan mental adalah investasi jangka panjang. Jepang butuh
40 tahun berestorasi , Eropa butuh 30 tahun bangkit dari kehancuran perang
dunia, Amerika butuh 200 tahun untuk menjadi Amerika yang sekarang....Semua
serba berproses dan sekali lagi, tidak ada yang instan !
"Hidup adalah proses
yang terus berputar dan berputar" , ujar Dr KH Abdullah Syukri Zarkasyi,
MA. Pendiri Pondok Modern Darussalam Gontor.
Out Of Topic Show Konversi KodeHide Konversi Kode Show EmoticonHide Emoticon